Warga Kec. Lais Menjerit Harga Gas Isi Ulang 3 Kg Tembus di Angka Rp.30 Sampai 50 Pertabung

Warga kec Lais menjerit harga gas isi ulang 3 Kg tembus di angka Rp.30 sampai 50 pertabung

Lais- lesungnews.com
warga Lais dan sekitarnya belakangan ini resah gunda gulana akibat langkahnya pasokan gas melon isi ulang 3 kg yang sudah masuk dua pekan ini langkah dan kosong.

Atas langkahnya gas 3 Kg ini membuat aktivitas dunia usaha lumpuh total bagi mereka pedagang kaki lima. ini dirasakan salah satu pengiat usaha gorengan kaki lima sangat merasakan betul dampak dari pada kelangkaan gas ini. disampaikan nya kepada awak media ini bahwa kami pedangang kecik ko resah nian kek gas langkah ko dek, laju kami masak pakai kayu api untuk usaho ko” diranya juga menyampaikan bahwa gas dipangkalan ko masuk tapi aneh nyo kami idak kebagaian curhatnya dengan awak media ini.

Disini ini juga beliau ( Oi) menceritakan kalu disiko banyak juga PNS dan Rumah makan , warung makan pakai gas 3 Kg seharusnyo kan idak buli dek katanya” bukannyo gas iko hanyo untuk orang miskin? Tapi yang ngantri di pangkalan banyak orang pakai mobil mewah dek gelang emas kalung mas apo itu yang dikatokan miskin dek kesalnya. disiko sayo ndak mintak keadilan dari pemerintah cubo cek pangkalan disiko jangan- jangan bermain iko dugaan kami ajo dek.

disisi lain IRT di desa jago bayo kec Lais juga menyampaikan keluh kesahnya terhadap gas isi ulang 3kg yang langkah. disampaikan oleh tin kami la edar nian bekeliling nyari gas ko idak dapek- dapek alasan tobo warung ko gas abis” tapi pas ditanyo maso abis? ado dek gas diwarung kami ko ado satu lagi tapi tulah hargonyo Rp.50.000 kalu ndak! Soalnyo kami jugo susah ngantri gas dipangkalan ujar tin menirukan gaya bicara sang pemilik warung.
Jadi dek kami arok nian pemerintah dan pertamina ko bisa bantu carikan solusi untuk kami rakyat miskin ko” kami idak iri kek nyo punyo mobil dan PNS yang jugo pakai gas 3Kg tapi pikirkan jugolah kami yang saroh ko kata tin kepada awak media ini 14/12/2021.

Terpisah dengan ini salah satu praktisi hukum ternama kota Bengkulu Muhammad Martin Arefal.S.HI., MH., saat dikonfirmasi redaksi media ini terkait marak dan langkahnya tabung gas isi ulang 3 kg di tengah masyarakat Lais dan umumnya di Prov. Bengkulu ini. Bung Martin sapaan hangatnya memintak solusi pasti kepada pemerintah dalam hal ini pihak penyuplai gas ya itu pertamina agar bersama jajaran mencarikan solusi untuk warga dan masyarakat atas kelangkaan gas melon isi ulang 3 kg ini. Bahkan martin dengan keras memintak kepada aparat berwenang agar cek dan turun kelokasi atas kebenaran dan informasi yang dicurhatkan warga di media ini. Bung Martin juga mintak kepada pihak kepolisian dan jajaran agar kiranya menindak tegas bila mana ada dugaan oknum pangkalan gas tepat nya di area lais sekitarnya bila mana NAKAL dan terjadinya kongkalikong atau menyimpan gas isi ulang dengan sengaja demi kelompok, dan kepentingan pribadi maka bung martin dengan tegas meminta kepada pihak pertamina untuk mencabut izin pangkalannya dan menindak tegas dengan sanksi hukum yang berlaku di NKRI ini..( All)..